Tahapan penting dalam penyusunan APBD Lampung adalah proses yang harus dilalui dengan seksama dan teliti. Dalam menyusun APBD, tidak boleh ada yang terlewatkan karena hal ini akan berdampak pada keberlangsungan pembangunan daerah Lampung.
Menurut Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, tahapan penting dalam penyusunan APBD Lampung dimulai dari perencanaan yang matang. “Perencanaan yang baik akan memberikan landasan yang kuat dalam menyusun APBD agar tujuan pembangunan daerah dapat tercapai dengan baik,” ujar Arinal.
Selain itu, tahapan penting lainnya adalah penganggaran yang tepat. Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung, Tahmid, penganggaran yang tepat akan memastikan alokasi anggaran yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Lampung. “Dengan penganggaran yang tepat, pembangunan di Lampung dapat berjalan lancar dan efisien,” kata Tahmid.
Selain perencanaan dan penganggaran, tahapan penting dalam penyusunan APBD Lampung juga meliputi monitoring dan evaluasi. Menurut Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim, monitoring dan evaluasi akan membantu pemerintah daerah untuk mengevaluasi progres pembangunan yang telah dilakukan. “Dengan monitoring dan evaluasi yang baik, kita dapat mengetahui sejauh mana keberhasilan program pembangunan yang telah dilaksanakan,” ujarnya.
Selain itu, tahapan penting terakhir dalam penyusunan APBD Lampung adalah transparansi dan akuntabilitas. Menurut pakar ekonomi dari Universitas Lampung, Prof. Dr. Bambang Suharno, transparansi dan akuntabilitas sangat penting dalam pengelolaan APBD. “Dengan transparansi dan akuntabilitas, masyarakat dapat mengawasi penggunaan anggaran secara lebih baik dan memastikan bahwa anggaran tersebut digunakan secara efektif dan efisien,” ujarnya.
Dengan menjalani tahapan penting dalam penyusunan APBD Lampung dengan baik, diharapkan pembangunan daerah Lampung dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung.